PROFIT MENGGUNAKAN STRATEGI SCALING OUT
Setiap trader apalagi trader pemula pasti pernah mengalami kejadian yang tidak mengenakkan berkaitan dengan close position.
Beberapa hari setelah melakukan close, harga cenderung melanjutkan tren. Anda mulai menyesal dan berandai-andai, jika saja Anda tidak melakukannya tentu keuntungan yang didapatkan akan berlipat-lipat.
Atau yang lebih parah lagi, setelah melakukan close, harga justru bergerak ratusan poin, padahal sebelumnya tidak bergerak banyak. Apakah Anda pernah kondisi semacam ini?
Sebelumnya, kami ucapkan selamat kepada Anda yang sudah mendapatkan profit dalam trading. Dan bagi Anda yang kurang beruntung, janganlah terus bersedih karena di bawah ini kami akan menguraikan strategi pengelolaan trading yang tepat.
Scaling out merupakan cara menutup transaksi yang menghasilkan profit saja, sedangkan transaksi yang masih merugi belum akan ditutup.
Ada dua hal yang perlu Anda ingat ketika menerapkan strategi ini:
1. Semakin banyak Anda melalukan transaksi maka semakin besar pula resiko yang akan dihadapi.
2. Pastikan Anda selalu menggunakan aturan pengelolaan uang (money management), sehingga tidak perlu mengalami transaksi yang overtrade pada account trading Anda.
Misalnya ada 4 transaksi yang sama-sama menggunakan volume 4 lot. Transaksi dibuat berdasarkan pemantulan harga yang sudah dipasangi order pending sell pada area reversal tersebut. Setelah order pending dilakukan mengingat adanya penurunan yang terlihat pada panah hitam pertama pada gambar di atas, maka dapat diprediksi bahwa harga akan terus terjun ke bawah. Penurunan yang terjadi sebesar 250 point dari posisi pembukaan.
Setelah harga mencapai panah hitam kedua, salah satu transaksi mulai di-close. Jadi sekarang ada 3 transaksi yang tersisa. Saat harga menyentuh panah ketiga, transaksi tersebut di-close dan menyisakan dua transaksi yang masih bertahan. Penutupan transaksi tersebut memberi keuntungan sebesar 600 point.
Selanjutnya, dapat kita amati bahwa harga masih terus bergerak dan tren masih menunjukkan kekuatan bearishnya. Posisi transaksi ketiga di-close ketika harga sudah mencapai panah ketiga. Dari ketiga close position itu, trader sudah mengumpulkan keuntungan sebesar 1050 point. Sampai akhirnya, posisi keempat di-close sama seperti penutupan posisi pertama sampai ketiga.
Strategi Scaling Out dapat Anda jadikan sebagai rujukan cara transaksi yang bermanfaat. Namun perlu diingat bahwa tidak ada satu strategi pun yang sempurna, termasuk Scaling Out. Trading yang ideal harus memiliki tren yang bisa berlangsung sampai jangka waktu yang cukup lama. Perlu diperhatikan, jika pada market hanya terjadi sideway saja, maka Scaling Out kurang tepat untuk diterapkan.
Nah demikianlah strategi scaling out yang mungkin bisa anda pakai untuk menambah profit anda di trading forex ini.