Strategi Profit: Belajar Saham Otodidak

Ada sebuah analogi, Supaya Anda mahir menjadi pelukis, Anda harus banyak melukis. Supaya Anda mahir di bidang seni tari, Anda harus banyak berlatih menari. Supaya Anda bisa menjadi pemain gitar profesional, Anda harus banyak bermain gitar. Supaya Anda bisa menjadi sprinter, Anda harus banyak berlari dan berlatih.

Apa yang saya tuliskan di awal paragraf tadi, memiliki inti yang sama: Kalau Anda ingin mahir, bisa, bahkan menjadi seorang profesional di suatu bidang tertentu, maka Anda harus fokus di bidang yang ingin Anda targetkan tersebut dan berlatih dengan sepenuh hati.

Bagaimana caranya? Anda harus BELAJAR OTODIDAK alias menekuninya secara mandiri, terjun langsung dan mulai praktikkan. Kalau Anda tidak mau belajar otodidak, Anda tidak bersedia terjun langsung, bagaimana mungkin Anda bisa menjadi mahir dan jago kalau hanya diam saja?

Trading dan investasi Saham pun juga memiliki konsep yang sama persis. Banyak pemula yang ingin profit, dapat uang banyak dari saham, tetapi tidak mau belajar Saham otodidak, tidak mau menganalisa Saham secara mandiri, dan trading dengan mengandalkan saran dari 'pakar', atau bahkan menghabiskan uang untuk mencari "sistem-sistem profit instan" yang harganya puluhan juta dan belum tentu menghasilkan.

Kalau Anda ingin mahir menjadi trader atau investor, maka Anda harus praktik trading sendiri. Artinya, Anda harus praktikkan sendiri bagaimana rasanya beli jual saham, rasanya menganalisa, riset, dan menerapkan langsung ke dalam trading plan masing-masing.

Kalau Anda ingin untung besar di Saham tetapi ingin 'didikte', diberi 'contekan' Saham apa yang bagus, tanpa Anda tahu sendiri alasannya kenapa Saham tersebut layak dibeli, maka jangan harap Anda bisa meraih profit konsisten.

Karena untuk bisa mendapatkan untung, Anda harus memahami sendiri seluk beluk dunia saham, strategi-strategi trading dan Anda harus paham apa yang perlu dilakukan ketika berhadapan dengan market.

Banyak trader Saham yang bangkrut karena mereka trading tanpa memiliki ilmu-nya. Hanya sekedar membeli saham, tidak menganalisa dan cenderung gambling atau bahkan ikut- ikutan.

Belajar Saham otodidak dapat Anda lakukan dengan cara mendalami analisa teknikal dan fundamental, analisa market, dan mempraktikkan langsung praktik beli jual saham. Mulailah dengan modal kecil dulu jika Anda masih pemula.

Ada banyak media belajar Saham yang bisa Anda pelajari supaya Anda memahami pasar Saham dengan cara mandiri.

Di web Saham , banyak media belajar saham, Anda bisa belajar Saham secara mandiri dan mampu mencari saham-saham bagus sesuai dengan analisa anda.

Dan ada banyak materi tentang belajar saham, full praktik & strategi-strategi trading yang bisa Anda aplikasikan langsung.

Termasuk tulisan dan ulasan-ulasan yang di berikan di web , bisa menjadi sarana untuk belajar Saham Anda pribadi, sehingga Anda bisa memahami seluk beluk dunia saham, tanpa harus bergantung pada trader lain.

Jadi di dalam praktik-praktik dan belajar Saham yang saya berikan, targetnya adalah: Anda bisa menjadi trader dan investor Saham yang mandiri, supaya Anda bisa mengetahui sendiri saham-saham mana yang layak dibeli dan tidak layak ditradingkan.

"Terima kasih pak. Saya kemarin swing 3 harian BBRI, PWON, ERAA, WOOD profit 3,2-8,6%. Kiat bapak soal tape reading, bid-offer, cermati trend IHSG dan global sangat membantu. Ebook intraday & one day trading sudah sering saya baca, tetapi tetap sering saya buka-buka lag".

Diatas adalah salah satu trader Saham, yang berhasil memperoleh profit dari beberapa Saham yang ditradingkan secara mandiri, melalui analisa otodidak dari ebook-ebook Saham dan watchlist saham.

Karena semakin banyak trader yang trading di pasar saham, dan semakin meningkat kualitas trading anda, maka pasar Saham kita juga akan semakin sehat dalam jangka panjang.

Jadi, kalau Anda ingin bisa profit dan strategi trading Anda berhasil, jangan lupa untuk selalu belajar Saham mandiri / otodidak, karena semua keputusna trading itu ada di tangan anda.

Anda menggunakan modal Anda sendiri. Anda trading dengan akun Saham pribadi anda. Maka dari itu, memahami Saham secara mandiri adalah strategi mutlak supaya Anda bisa meraih profit konsisten di sahan.